Bolu Pisang Empat Telur Ekonomis
Bolu Pisang |
Perjalanan Bandung-Tasikmalaya ditempuh kurang lebih selama 4 jam. Selama itulah saya berusaha berdamai dengan rasa mual saat melewati medan berkelok-kelok dan naik turun. Rasanya perut saya seperti dikocok-kocok.
Kebetulan ada dua keponakan saya yang saat ini sekolah di asrama alias nyantri di pondok pesantren. Hari Ahad pekan kedua di bulan September ini menjadi hari kesepakatan untuk bisa mengunjungi santri.
Rasa kangen pada keponakan dan rasa penasaran ingin melihat lokasi ponpes seketika lenyap ketika dihadapkan dengan mabuk perjalanan. Rasanya ingin kembali pulang dan rebahan di kasur yang empuk. Apalagi saat itu cuaca begitu dingin. Sepanjang perjalanan di selimuti awan kelabu disertai rintik hujan.
Berbagai macam perbekalan yang sudah disiapkan pun hampir tak tersentuh. Khawatir bila terjadi muntah, maka saya urungkan untuk membatasi asupan makanan.
Beberapa tips seperti harus melihat jalan di depan tanpa melihat kanan kiri, tidak menggunakan gadget, tidak sarapan berat sebelumnya sudah saya lakukan. Namun rasa mual, pusing dan hawa dingin terlanjur melanda tubuh.
Saat tiba di lokasi ponpes pertama, rasanya bersyukur sekali. Akhirnya bisa turun dari mobil untuk meluruskan kaki dan menghirup udara segar. Lokasinya yang sejuk di perbukitan membuat saya jadi merasa lebih baik. Namun rupanya ada suatu hal yang akhirnya kami tidak bisa bertemu dengan keponakan. Adanya aturan khusus membuat kami kecewa. Namun setidaknya salam rindu kami bisa tersampaikan kepada keponakan. Akhirnya perjalanan dilanjutkan kembali. Dan saya pun mulai kembali perang dengan rasa mual yang sangat meresahkan.
Setibanya di lokasi ponpes kedua, rasa mabuk perjalanan mendadak sirna. Alhamdulillaah bisa menikmati kumpul bersama keluarga besar dan melepas kangen dengan keponakan yang kami cintai.
Amunisi yang telah kami bawa seperti lontong, nasi, bolu marmer, lauk pauk, buah-buahan, minuman dan aneka camilan kami keluarkan. Kami bercanda ria, mengobrol bersama dan menghabiskan perbekalan walau ujungnya masih banyak tersisa, hehe
Baca juga : Resep Bolu Marmer
Alhamdulillaah...tiba juga di rumah setelah berjam-jam safar. Hari yang cukup melelahkan sekaligus membahagiakan. Sesampai di rumah, saya beristirahat sambil menatap pisang yang tergantung di dapur.
Rupanya pisang raja yang telah saya beli beberapa hari yang lalu sudah matang sempurna. Khawatir akan cepat membusuk, saya berniat untuk membuat bolu pisang esok pagi.
Hari berikutnya setelah beres aktifitas tugas kenegaraan usai, saya melanjutkan agenda membuat bolu pisang. Berhubung malas untuk keluar beli telur fresh, saya menggunakan bahan-bahan yang tersedia di rumah saja. Telur dari kulkas saya keluarkan dan saya biarkan pada suhu ruang.
Apa saja bahan yang saya gunakan dalam pembuatan resep bolu pisang ini? Berikut pembahasannya moms...
RESEP BOLU PISANG
Bahan-bahan :
1. Telur ayam 4 butir
2. Tepung terigu protein rendah 175 gram
3. Gula pasir 125 gram
4. Vanili bubuk 1 bungkus
5. Margarin cair 125 gram
6. Pisang raja 240 gram
7. Susu bubuk full cream 30 gram
Cara membuat :
1. Kocok telur dan gula pasir dengan kecepatan tinggi hingga putih, kental dan berjejak.
2. Haluskan pisang raja, dan masukkan kedalam adonan. Kocok dengan kecepatan rendah sebentar.
3. Ayak terigu, susu dan vanili. Masukkan secara bertahap ke dalam adonan, mikser dengan kecepatan rendah.
4. Masuklan margarin cair dan aduk menggunakan spatula hingga benar-benar tercampur rata. Pastikan tidak ada endapan margarin cair.
5. Tuang ke dalam loyan tulban berukuran diameter 20 cm.
6. Panggang dalam oven yang sebelumnya sudah dipanaskan sekitar 10 menit dengan api sedang hingga matang.
7. Setelah sekitar 55-70 menit lakukan tes tusuk. Jika sudah matang, keluarkan bolu dari oven.
8. Setelah dingin, potong-potong dan siap disajikan.
- Jika menggunakan telur dari kulkas, pastikan benar-benar sudah dalam kadaan suhu ruang.
- Jika menggunakan terigu protein sedang, gunakan 150 terigu dan 25 gram maizena agar tekstur bolu lebih lembut.
- Kocok adonan hingga benar-benar kental berjejak yang ditandai dengan jika pengocok diangkat, adonan membentuk jambul.
- Bila ingin permukaan bolu lebih coklat, panggang menggunakan api atas atau taruh di rak tengah jika menggunakan oven tangkring selama 10-15 menit.
Mudah kan moms cara membuatnya? Yuk masukkan ke dalam daftar kudapan berikutnya untuk keluarga. Jangan lupa berbagi dan selalu bahagia menikmati peran sebagai istri dan ibu ya moms. Semoga bermanfaat.
Lihat juga :
Komentar
Posting Komentar
Mohon berkomentar yang berkaitan dengan artikel. Dilarang untuk berkomentar berbau sara. Terimakasih.